"Berani Berbuat, Harus berani bertaubat" Begitulah pesan yang disampaikan oleh Gus Miek, bagi kita yang masih sering melakukan maksiat. Menurut Syekh Abu Ishak Ibrahim al-Mabtuli dalam kitabnya, al-Minahu as-Saniyyah, menyebutkan bahwa taubat itu ada permulaan dan kesudahannya; taubat itu bertingkat-tingkat, ada awal dan ada puncaknya. Setidaknya ada sembilan tingkatan taubat menurut beliau. Yakni,
(1) permulaan dari taubat adalah bertaubat dari dosa-dosa besar;
(2) lalu bertaubat dari dosa-dosa kecil;
(3) bertaubat dari perkara yang dibenci atau makruh;
(4) bertaubat dari perkara yang menyimpang dari keutamaan;
(5) bertaubat dari dugaan mengenai kebaikan dirinya;
(6) bertaubat dari dugaan bahwa dirinya sudah menjadi kekasih Allah;
(7) bertaubat dari dugaan bahwa dirinya telah benar-benar bertaubat;
(8) bertaubat dari kehendak hati yang tidak diridhai Allah;
(9) dan puncaknya adalah bertaubat sewaktu-waktu lupa dari melihat-Nya (mengingat-Nya) walau hanya dalam sekejap.
Seperti pesan dqari Habib Mundzir Al Musawwa Beliau berpesan : "Bertaubatlah Meski Terus bermaksiat, bertaubatlah Hingga Bosan bermaksiat"
jangan putus asa, semoga Alloh selalu memberikan hidayah kepada kita untuk selalu bertaubat. Aamiin...
Ayo Bertawassul
15 jam yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar